GENCARKAN PROMOSI WISATA : DISBUDPAR BOJONEGORO GELAR FAM TRIP

0
1717

BOJONEGORO – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bojonegoro tak henti-hentinya berupaya meningkatkan kunjungan wisatawan nusantara maupun mancanegara di Bojonegoro. Kali ini, salah satunya dengan menggelar Familiarization Trip (Fam Trip) ke sejumlah destinasi wisata Bojonegoro.

Adanya Fam Trip merupakan salah satu strategi untuk mengencarkan pengenalan potensi wisata di Bojonegoro, maka kegiatan ini dikhususkan kepada mereka yang memiliki pengaruh luas untuk publikasi (influencer sosial media).

Kegiatan ini juga merupakan rangkaian dari acara Festival Geopark Bojonegoro yang digelar selama dua hari yang lalu. Yang menarik Fam Trip kali ini diikuti oleh para peserta yang menjadi ikon di masyarakat, diantaranya Duta Wisata dari beberapa daerah, Duta Maritim Indonesia, dan beberapa ketua maupun anggota Genpi dari berbagai kota. Tak hanya public figure, media massa dan blogger pun turut hadir menyukseskan kegiatan ini.

Fam Trip pertama dimulai pada Sabtu kemarin (24/11) di Agrowisata Belimbing yang berada di Desa Ngringinrejo Kec. Kalitidu. Peserta diajak berkeliling kebun belimbing yang seluas ±19,3 hektar , memetik dan merasakan secara langsung kesegaran buah belimbing khas Bojonegoro ini.

Hari berikutnya (25/11), para peserta diajak mengunjungi Teksas Wonocolo untuk beradventure menggunakan jeep melewati jalur ekstrim yang menantang adrenalin. Di perjalanan para peserta disuguhi dengan pemandangan ratusan sumur-sumur minyak tradisional. Usai itu para peserta Fam Trip diajak mencicipi kuliner khas Wonocolo yang wajib dicicipi yaitu Nasi Gulung.

Selanjutnya, peserta diajak ke Desa Wisata Mojodeso yang berada di sisi Timur Bojonegoro. Kedatangan para peserta di Balai Desa, disambut dengan musik oklik dari Pokdarwis Desa Mojodeso. Keseruan nampak dirasakan para peserta dengan turut bernyanyi dan berjoget bersama.

Di hari kedua ini turut datang mahasiswa UNAIR yang berasal dari Syria, Palestina dan Jordania untuk mengikuti Fam trip.

“Kegiatan semacam ini memang sangat penting dilakukan untuk mendongkrak popularitas dan kunjungan wisnus maupun wisman di Bojonegoro” ungkap Budiyanto, S.Pd Kabid Pengembangan Pemasaran dan Budaya.

Usai penyambutan, pokdarwis membawa para peserta untuk mengenal Desa Wisata Mojodeso ini dengan mengunjungi bank sampah dan kampung dolanan. Para peserta pun terlihat sangat antusias dalam mengikuti berbagai kegiatan di dalamnya, meskipun hujan sempat mengguyur tak menjadi halangan untuk menyempatkan diri berselfi dan menguploadnya di sosmed.

Sebagai penutup kegiatan, peserta diajak untuk menyantap hidangan kecil tradisional seperti lupis, pilus, pisang goreng ala Mojodeso, dan lain sebagainya di tepi kolam bluron. Bahkan beberapa peserta termasuk Roro Kabupaten Malang juga berantusias untuk menaiki Perahu Dayung yang disediakan di sana. (*on)

SHARE