Wisatabojonegoro.com- Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bojonegoro menerima kunjungan kerja dari Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang dalam rangka Rapat Koordinasi Rencana Kegiatan Roadshow Promosi Luar Daerah pada Kamis (18/09/2025).
Kegiatan rapat dipimpin oleh Kepala Bidang Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bojonegoro, Bapak Amin Asrofin, dan dihadiri oleh Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang, Bapak Adhi Dharma Setiawan, beserta tim dari masing-masing daerah.
Dalam rapat koordinasi tersebut, Bapak Adhi Dharma Setiawan menyampaikan maksud kedatangannya terkait pelaksanaan Roadshow Promosi Pariwisata Kabupaten Semarang ke Luar Daerah yang akan dilaksanakan di Kabupaten Bojonegoro. Kegiatan ini merupakan agenda tahunan Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang dengan tujuan memperluas jangkauan promosi dan mempererat kerja sama antar daerah.
Rencana kegiatan akan dilaksanakan pada pertengahan bulan Oktober Tahun 2025, dengan melibatkan unsur PHRI, Desa Wisata, serta Pengelola Destinasi Wisata Kabupaten Semarang. Selain itu, Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang juga memohon fasilitasi dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bojonegoro untuk menghadirkan peserta dari unsur pendidikan dan biro perjalanan wisata, antara lain Kepala Sekolah SD/SMP, Ketua IGTKI, Ketua IGRA, Ketua HIMPAUDI, serta pengelola biro perjalanan wisata.
Menanggapi hal tersebut, Bapak Amin Asrofin menyatakan kesiapan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bojonegoro untuk memfasilitasi kegiatan dimaksud. Namun demikian, beliau menegaskan pentingnya adanya nota kesepahaman (MoU) serta surat resmi dari Pemerintah Kabupaten Semarang kepada Pemerintah Kabupaten Bojonegoro sebagai dasar formal pelaksanaan kegiatan lintas daerah.
Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang menyambut baik hal tersebut dan menyatakan kesiapan untuk segera menindaklanjuti keperluan administrasi. Melalui rapat koordinasi ini, kedua belah pihak menegaskan bahwa kegiatan Roadshow Promosi Pariwisata tersebut sebagai langkah dalam memperkuat strategi promosi pariwisata antar daerah, sehingga diharapkan mampu memberikan manfaat bagi pengembangan pariwisata di kedua daerah. (Am).
